BERDIAM MENUJU KEBAHAGIAN DUNIA AKHIRAT
o
|
rang yang menjaga mulutnya untuk kebaikan dirinya sendiri
maupun kebaikan orang lain, maka mereka orang yang akan mendapatkan kesuksesan
dunia maupun akhirat. Dan menjaga
perkataan dari hal-hal yang tidak bermanfaat,
pepatah Arab mengatakan “sebaik-baiknya manusia adalah orang yang
menjaga lisannya”, jadi orang yang menjaga lisannya dari perkataan yang tidak
bermanfaat adalah orang yang berbahagia hidup di dunia maupun diakhirat, Imam Bukhari meriwayatkan hadits Nabi dalam kitabnya Shahih Bukhari :
من كان يؤمن بالله واليوم الاخير
فليقل خيرا او ليصمت
"Barang siapa yang
beriman kepada Allah
dan hari akhir, maka hendaklah berkata yang baik atau hendaklah diam".
(H.R.Bukhori)
Dalam hadist ini dijelaskan bahwasanya orang yang
menjaga perkataannya atau lisannya adalah orang-orang yang beriman kepada Allah SWT dan hari akhir, karna
dia mampu menjaga hal-hal yang tidak dibenarkan oleh Allah SWT.
TUJUH MANFAAT DIAM
Ada tujuh manfaat diam yang harus kita
ketahui menurut “Ustadz Musyafa Ahmad Rahim”
·
Diam Merupakan Ibadah tanpa harus capek
·
Diam Merupakan hiasan diri tanpa perhiasan
·
Wibawa tanpa kekuasaan
·
Benteng tanpa dinding
·
Tidak perlu meminta maaf kepada siapapun
·
Malaikat pencatat amal menjadi rehat
·
Penutup keburukan dan sisi-sisi
kejahiliyahan diri
Dengan diam,
anda mendapatkan kekuatan hebat untuk berfikir secara mendalam tentang apa yang
terjadi di sekelilingmu, serta dapat konsentrasi dengan penuh tentang
rasionalitas suatu jawaban.
Dengan diam
anda telah menguasai orang-orang yang ada di hadapan anda melalui pandangan
mata anda yang mengandung banyak makna tersembunyi, yang membuat mereka
kebingungan dalam memberikan tafsirnya.
Diam yang
disertai sedikit gerak pisik dan isyarat mata telah memaksa orang yang ada di
hadapan anda harus banyak mengungkapkan isi hatinya, sehingga ia lebih banyak
berbicara dari pada yang seharusnya ia berbicara.
Bisa jadi diam
terasa oleh orang lain sebagai serangan terselubung yang menjadikannya semakin
mendongkol, sehingga anda menjadi lebih kuat tanpa harus berbicara dan
bercapek-capek.
Diam bisa
menjadi solusi, paling itu dalam menghadapi berbagai problema rumah tangga
ringan yang bertumpuk-tumpuk.
Di saat-saat penting, diam dapat melahirkan sikap dihormati,
sebaliknya, perlawanan dan perdebatan dapat melahirkan sikap semakin menjauh
dan dendam.
Dengan diam,
anda telah menghancurkan berbagai senjata orang yang berseteru denganmu, serta
menelanjangi mereka dari kemampuannya untuk melanjutkan kosa katanya.
Diam telah menjadi guru yang baik agar anda belajar
menjadi pendengar yang baik, di mana banyak orang telah kehilangan sifat ini,
dan salah satu sifat untuk menjaga kita dalam perselisihan diantara kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar